Cutting sticker |
Stiker biasa |
Stiker adalah salah satu produk yang paling sering digunakan untuk keperluan promosi, branding, dan dekorasi. Ada dua jenis stiker yang umum digunakan, yaitu stiker biasa dan cutting sticker. Meskipun keduanya terlihat serupa, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara cutting sticker dan stiker biasa.
- Teknik produksi: Stiker biasa diproduksi dengan mencetak gambar pada media stiker kertas atau vinyl, kemudian diberi lapisan lem dibagian belakangnya (stiker). Sementara itu, cutting sticker diproduksi dengan menggunakan mesin pemotong yang menghasilkan gambar dengan bentuk dan ukuran yang presisi. Cutting sticker umumnya diproduksi dari bahan vinyl yang lebih tebal dari pada stiker biasa.
- Bentuk dan ukuran: Stiker biasa biasanya memiliki bentuk dan ukuran yang bervariasi, tetapi umumnya dalam bentuk persegi atau bulat. Cutting sticker memiliki bentuk yang lebih kompleks dan detail karena dipotong secara presisi sesuai desain yang diinginkan.
- Aplikasi: Stiker biasa mudah ditempelkan pada permukaan yang datar, seperti kaca atau dinding. Namun, karena stiker biasa dicetak pada media stiker kertas, ia tidak tahan pada permukaan basah atau berair. Cutting sticker memiliki daya rekat yang lebih kuat dan tahan lama, dapat menempel pada permukaan apapun, termasuk permukaan mobil, motor, dan benda lainnya.
- Harga: Harga stiker biasa lebih terjangkau daripada cutting sticker karena proses produksinya yang lebih sederhana dan bahan yang digunakan lebih murah. Sedangkan cutting sticker memerlukan biaya produksi yang lebih tinggi karena proses produksinya yang lebih rumit dan bahan yang lebih mahal.
- Desain: Karena teknik produksinya yang lebih presisi, cutting sticker memungkinkan pengguna untuk membuat desain yang lebih kompleks dan detail. Desain cutting sticker bisa berupa logo, huruf, rambu-rambu petunjuk dengan berbagai warna dan ukuran.
Kesimpulannya, cutting sticker dan stiker biasa adalah dua jenis produk yang berbeda. Cutting sticker lebih cocok digunakan untuk keperluan branding pada media seperti neon box, rambu petunjuk, kendaraan, dan media promosi. Sedangkan stiker biasa lebih cocok digunakan untuk keperluan label seperti label harga, label kemasan makanan, label pada botol kaca, label pada botol plastik, dan lainnya. Dengan ini Anda dapat memutuskan untuk memilih stiker biasa atau cutting sticker agar bisa disesuaikan dengan kebutuhannya.